Trong trong
treng trong trong trong treng begitulah bunyi awal pada acara “KONSER
KOLABORASI TIGA RASA” disini biarkan menyatu tiga elmen musik ini dimulai
(14/12) . Perpaduan musik yang berbeda beda di kemas menjadi satu kemasan yang
selaras sebagai pagelaran yang begitu
megah. Acara ini di selenggarakan tepatnya di Padepokan Seni Mayang Sunda Jl.
Peta 209 Bandung.
Di mulai pada
pukul kurang lebih jam 8 malam. lokasi di
padati pengunjung fanatik setiap artis yang tampil. Seperti SARASVATI,KARINDING ATTACK,dan BUNGSU
BANDUNG.
Konsep lighting
yang luar biasa
membuat penontong terlihat sangat
menikmati ketika pagelaran konser ini berlangsung. Acara ini dibuka oleh
penampilan karinding attack yang
sangat spektakuler memainkan musik musik sundanya membuat suasana semakin
memuncak. Ditambah penampilan kedua oleh Sarasvati yang tidak kalah
spektakulernya musik mistis yang khasnya membuat suasana malam semakin
menggeliat dan semakin sunda pisan.
Karinding attack
yang memainkan alat tradisional yang sangat melekat dengan alam pasundan. Sarasvati tempat berkumpulnya beberapa
jenis manusia langka benar? Bersatu membuat musik yang menjembatani dunia manusia
dengan dunia mereka. Berkiprah
belum cukup lama, namun
sudah banyak melekat dalam benak siapapun yang berhasil menyimak esensi dari
musikalitas Saraswati. Dan
Bungsu Bandung
pun tampil, seorang maestro... mungkin begitulah title yang cocok untuk disematkan pada
profilenya, dengan vokal yang sangat berkarakter Bungsu Bandung menyanyikan hal-hal yang sangat intim dengan
keseharian kita sebagai orang orang di tanah pasundan.
Karinding attack..
Sarasvati... dan Bungsu Bandung ketiga nama itu, ketiga nama besar itu bersatu untuk
membentuk suatu rangkaian acara yang di beri nama “KONSER KOLABORASI TIGA RASA”
Oleh : Aldira
Foto : Aldira
Tidak ada komentar:
Posting Komentar