
padapanik.com - Panas terik pada hari Rabu (27/4) di Museum
kebudayaan Sri Baduga, Bandung tak menyurutkan animo para penonton dan juga
para komunitas film Bandung untuk berbondong-bondong datang menghadiri
pemutaran dan diskusi bareng film "NGENEST" yang di produksi oleh Starvision
dengan pemeran, penulis naskah, hingga sutradara yang di isi oleh Ernest
Prakasa yang merupakan salah satu komika terkenal di Indonesia.
Acara yang dilaksanakan oleh Forum film Bandung dan Forum Film Bandung Community ini dimulai pada pukul 13.00 wib ini langsung menyuguhkan pemutaran film
ngenest yang ditunggu – tunggu dan
sempat Go International juga memiliki banyak penghargaan di
Indonesia. Walaupun film ini sudah
meroket pada akhir tahun 2015 namun para audiens yang sudah menonton pun
kembali teringat dan tertawa melihat jalannya film ini, hal itu terjadi karena
film ngenest memiliki genre komedi
yang hampir menyelimuti seluruh jalan cerita, Namun cukup menarik dan terdapat
pesan yang sangat menyentuh di akhir cerita. Cerita yang berkisah tentang
minoritas masyarakat tionghoa yang berada di Indonesia selalu mendapatkan perlakuan tidak adil serta bullying yang merupakan isu nyata yang terjadi di tengah – tengah kehidupan masyarakat ini.
Hadir pula dalam pemutaran dan diskusi film ngenest ini Lala Karmela yang
berperan sebagai Meira atau kekasih ernest yang berujung menjadi istrinya. Lalu
hadir pula produser starvision yaitu Reza.

Setelah pemutaran film ngenest selesai,
tanpa menyia-nyiakan waktu, acara berlanjut ke sesi diskusi bareng kedua orang
narasumber yang telah hadir di depan para audience. Lala yang mengenakan baju
hitam dengan kombinasi warna putih dan rok hitam panjang memberikan sapaan dan
senyuman kepada para audience yang semakin ramai memenuhi gedung pertunjukan
museum sri baduga. Berawal dari bridging
yang dilontarkan oleh moderator kepada para audiens yang ingin memberikan
pendapat atau pertanyaan mengenai apapun yang berkaitan dengan film Ngenest.
Satu demi satu para audiens menyampaikan apresiasinya baik kepada lala, atau
pun kepada Reza. Tak sedikit pula yang bertanya mengenai acting Lala mengingat perannya yang cukup sering bersama Ernest,
lalu pertanyaan juga ditujukan kepada Reza mengenai produksi film tersebut dari
mulai waktu, tempat, hingga hal-hal yang diluar dugaan starvision itu sendiri.
Semakin banyak pertanyaan dan apresiasi yang diberikan oleh para audiens
membuat sesi diskusi dibagi menjadi dua, yaitu 4 pertanyaan disesi pertama dan
4 pertanyaan lagi di sesi kedua. Para audiens yang sudah bertanya dan
memberikan apresiasi terhadap film ini diberikan door prize yang dibungkus oleh
sampul unik, dan jika mereka beruntung di dalam doorprize tersebut terdapat 3
tiket untuk menyaksikan film AADC 2.
Acara ditutup dengan sesi foto bersama dengan narasumber yang telah
hadir untuk berdiskusi dan menonton film Ngenest, namun sangat disayangkan, karena
pada sesi foto bersama tersebut Lala Karmela tidak ada di tengah-tengah audiens
lagi karena di saat sesi kedua diskusi, Lala harus terlebih dahulu berpamitan
karena akan mengisi acara di salah satu radio swasta di Bandung. Walaupun
begitu, sesi foto bersama ini tetap dilaksanakan bersama dengan produser
Starvision, yaitu Reza.
Penulis dan foto :
Hakim @hakim_suprayogo, setelah gagal foto dengan lala karmela, ia juga gagal dapat doorprize
Tidak ada komentar:
Posting Komentar