padapanik.com - Akhirnya tokoh superhero merah biru ini pulang ke asalnya. Yah, tepatnya di tahun 2002, Film Spiderman pertama di angkat ke layar lebar yang diperankan oleh Tobey Maguire yang memperlihatkan betapa nerd nya spiderman di kehidupan nyata. Film ini cukup sukses menghibur para fans tokoh spiderman di komik maupun TV series. Film ini pun di selesaikan dengan 2 film selanjutnya. Spiderman 2 (2004) dan Spiderman 3 (2007).
Kepopuleran Spiderman dan franchise nya yang menguntungkan membuat Columbia Pictures kembali menulis seri terbaru dengan judul The Amazing-Spiderman (2007) yang di perankan oleh Andrew Garfield. Dalam seri ini di gambarkan sisi Peter Parker yang lebih cool, fun dan pastinya idola cewek-cewek. Sangat jauh dari tokoh Peter Parker seharusnya. Namun film ini, lagi-lagi berhasil menarik minat penonton. Bahkan seri ini masih dianggap terbaik.
Setelah MCU (Marvel Cinematic Universe) memulai produksinya. Spiderman menjadi salah satu tokoh yang dinanti-nanti kehadirannya. Apalagi, fans berharap ia bisa muncul di film Avengers. Dan saatnya tiba, Spiderman akhirnya dikembalikan hak ciptanya ke MCU dan memulai debutnya di film Captain America "Civil War" (2016) yang di perankan oleh Tom Holland dan...
Spiderman memulai solo film nya di MCU dengan judul Spiderman "Homecoming". Tenang saja, tidak di mulai dengan asal usul Peter yang digigit laba-laba atau kisah Uncle Ben yang menyedihkan. Dan tidak seperti film-film superhero pada umumnya yang memulai scene pertama dengan aksi keren.
Film ini dimulai dengan menjelaskan latar belakang villain nya. Vulture dan Shocker akan menjadi musuh dalam film ini. Lalu akan ada scene yang memperlihatkan apa yang dilakukan Peter sebelum ikut serta dalam Civil War. Perspektif unik dalam film ini adalah bagaimana seorang Peter Parker, bocah 16 tahun yang terobsesi masuk Avengers tapi tidak sikap nya yang belum dewasa membuat Tony Stark harus mengujinya terlebih dahulu. Gejolak dalam diri Peter Parker itulah yang sangat seru dinikmati dalam film kali ini.
"Jika kamu merasa bukan apa-apa tanpa kostum itu, berarti kamu tak layak memilikinya" - Tony StarkSeperti biasa, saya memuji MCU dalam menempatkan misi yang tingkat kesulitan nya sesuai dengan porsinya. Di Film pertama Iron Man dan Captain America juga berhasil dengan treatment yang sama. Sikap tidak terburu-buru tersebut membuat penonton semakin penasaran namun tetap puas dengan ekspetasi film pertama.
Adanya Tony Stark menyebabkan Spiderman tidak hanya sekedar menembakan jaring atau melompat dari gedung satu ke gedung lainnya. Teknologi yang membuka banyak sekali eksplorasi seru dalam kekuatan yang dimiliki Spiderman di kombinasikan dengan kostum canggih. Jadi tidak sabar menunggu desain Iron Spider nantinya. (kalau beneran di buat).
Minusnya, konfliknya masih sama dengan film-film sebelumnya, Tapi tetap bikin kaget. Beberapa scene CGI nya pun kurang mulus. Eh satu lagi deh, Ini film Marvel yang tidak begitu banyak scene humor nya. Padahal harusnya Spiderman bisa lebih lucu. Dan jangan lupa untuk menunggu 2 post credit scene nya yang dijamin menarik dan penting untuk film selanjutnya. Selamat menyaksikan!
Penulis :
Ashari, @arhieashari
Tidak ada komentar:
Posting Komentar